Penentuan Jumlah Sampel


       Setelah memilih teknik sampel yang akan digunakan, langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah sampel. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 252 responden. Dalam penelitian ini penentuan jumlah sampel didapatkan melalui pertimbangan tinjauan literatur. Terdapat tiga alasan mengapa peneliti memilih menggunakan 252 responden dalam penelitian ini.
          Alasan pertama, karena jumlah sampel yang banyak (diatas 100 responden), dapat digunakan sebagai alat untuk pengelompokan ulang variabel dan subvariabel. Apabila terdapat hubungan antara variabel dan subvariabel sebagai perubahan indikator yang cukup mendasar (Jasfar, 2011: 50). Alasan kedua, karena penelitian ini menggunakan metode analisis regresi dan SEM. Menurut Malhotra (2010, 731), penelitian yang menggunakan metode analisis regresi dan SEM jumlah sampelnya berkisar antara 200 hingga 400 responden. Alasan ketiga, menurut Aaker, Kumar, Day, dan Leone (2011: 359) jumlah sampel dapat ditentukan dengan cara mengambil rata-rata jumlah responden. Jumlah sampel rata-rata yang digunakan pada penelitian komitmen terhadap merek dapat dilihat pada tabel berikut ini (Tabel 3.7).
Peneliti (tahun)
Jumlah Sampel
Srivastava dan Owens (2010)
125
Eisingerich dan Rubera (2010)
397
Tocquer dan Kimpakorn (2007)
280
Kim, Ahn, dan Hur (2011)
200
Nikfar, Asadollahi, dan Allahabadi (2011)
330
Walsh, Winterich, dan Mittal (2011)
272
Bouhlel, Mzoughi, Hadiji, dan Slimane (2009)
380
Patel, Gadhavi dan Shukla (2011)
103
Shaari,  Salleh dan Hussin (2012)
200
Zhou, Su, dan Zheng (2012)
323
Broderick (2007)
300
Lee dan Kang (2012)
169
King dan Grace (2012)
371
Kem dan Bui (2011)
217
Louis dan Lombart (2010)
348
Rata-rata
252
Tabel 3.7 Jumlah sampel rata-rata penelitian sejenis
Sumber: Dirangkum dari nama-nama  peneliti diatas